Bedanya ialah bila Emas naik turunnya bersifat responsive bergerak setiap detik mengikuti pergerakan harga emas dunia yang dipengaruhi oleh sekian banyak isu-isu ekonomi. Kenaikan harga tanah secara umum bersifat gradual – tidak fluktuatif, tidak dipengaruhi secara pribadi oleh isu-isu ekonomi sesaat.
Bedanya lagi, musim naik turunnya harga Emas berlaku universal artinya bila harga emas dunia naik secara umum kenaikan ini berlaku pula untuk harga Emas di seluruh dunia – demikian pula sebaliknya bila harga turun. Tanah tidak demikian, di satu negara saja – harga tanah mampu sangat bervariasi kemungkinan naiknya. Kaprikornus selain tingkat inflasi, lokasi juga sangat menentukan untuk tanah.
Berikut ialah kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Kelebihan investasi tanah dibandingkan Emas :
1. Kenaikan harganya cenderung linier, tidak berfluktuasi.
2. Untuk lokasi yang Strategis, mampu naik lebih tinggi dari harga Emas.
3. Supply bersifat fix (tidak mungkin tumbuh) sementara demand terus tumbuh.
4. Bisa diproduktifkan dan memberi hasil lebih dari sekedar investasi tanahnya.misalkan Bisa ditanami Pohon
Kelemahan investasi tanah dibandingkan Emas :
1. Tidak terlalu likuid, belum tentu mampu jadi uang pada dikala dibutuhkan.
2. Bila salah pilih lokasi, harga akan lamban naik.
3. Tidak ada standard harga.
4. Bila tidak diproduktif-kan akan cenderung menjadi beban (pajak, perawatan, penjagaan dlsb).
Kelebihan investasi Emas dibandingkan tanah :
1. Emas sangat likuid, mampu jadi uang kapan saja dibutuhkan.
2. Harga Emas yang relatif standard dan trasparan sebab mengikuti perkembangan harga emas dunia.
3. Relatif tidak ada biaya investasi yang diharapkan ( menyerupai bila di tanah biaya jual beli, notaris, perawatan dlsb).
4. Mudah dijual belikan dalam pecahan-pecahan kecil sesuai dengan kebutuhan.
Kelemahan investasi Emas dibandingkan dengan tanah:
1. Jangka pendek mampu saja rugi ketika fluktuasi harga lagi menurun.
2. Kemungkinan diproduktifkannya lebih rendah ketimbang tanah.
3. Risiko menyimpannya lebih tinggi dari risiko tanah.
4. Memerlukan pemahaman investasi yang lebih tinggi ketimbang tanah.
Dengan perbandingan tersebut diatas, Anda mampu memilih sendiri mana yang lebih sesuai untuk Anda. Bila Anda yakin keuangan Anda tidak duduk perkara dalam periode investasi, dan juga yakin mampu memproduktifkan investasi tanah Anda – maka pilihan investasi tanah insyaallah akan lebih baik.
Sebaliknya bila ada kemungkinan Anda membutuhkan dana investasi kapan saja selama periode investasi, dan Anda tidak juga yakin mampu memproduktifkan atau menjual tanah Anda pada waktu diharapkan – maka investasi Emas akan lebih aman untuk Anda. Wa Allahu A’lam.
Smoga bermanfa'at
0 Response to "Investasi Emas VS Tanah"
Posting Komentar