Empat tahun lalu, saya membuat quote di FB yang meyakini bahwa "daya beli uang perak dan uang emas awet hingga ketika ini", ketika tulis itu ketika harga emas ketika itu sedang tinggi-tinggi dibanding harga emas sekarang, waktu itu harganya mencapai $1.858.
Kalau kita bandingkan harga spot emas ketika ini sangat jauh sudah turun drastis, harga emas ketika ini hanya $1.108 atau harga ini sudah turun lebih dari 40%. logikanya emas murah dan sangat jatuh harganya bila diukurnya dengan uang kertas US$. Logika insan secara matematis pastinya kita berfikir jika kita jual emas hari ini hanya akan bisa membeli barang separohnya saja. Misal kita punya kendaraan beroda empat tahun 2011 harganya 260 juta sekarang ketika kita jual harganya 170 juta, maka jika uang hasil penjualan itu kita belikan kambing pasti jumlah kambing yang diperoleh lebih sedikit. Tahun 2011 jika uang 260 juta dibelikan kambing untuk qurban maka bisa untuk membeli 134 ekor kambing standar kambing qurban, coba bandingkan jika uang 170 juta kita belikan kambing sekarang hanya bisa dapat 89 ekor kambing standar qurban.
Hal ini berbeda dengan emas, sebagai alat tukar emas rupanya tetap bisa membuktikan sebagai alat proteksi nilai dan sebagai timbangan yang adil. jika kita punya emas seberat 1 dinar (4,25 gram emas 22 karat) yang dibeli tahun 2011 dan dijual sekarang kemudian dibelikan kambing standard qurban tetap saja kita bisa membeli 1 ekor kambing standard qurban.
Untuk membuktikanya, mari kita cek data dan faktanya, kebetulan ketika ini sedang animo jualan kambing qurban berat 25 kg, Rp.1.800.000 (sumber http://www.globalqurban.com/id). kemudian saya cek harga dinar jika kita jual 1 dinar simpanan dinar yang kita beli tahun 2011, maka kita akan dapat uang sebesar Rp 1.898.377 (sumber http://geraidinar.com/). Artinya simpanan dinar yang kita beli tahun 2011 masih tetap bisa untuk membeli 1 ekor kambing untuk melakukan ibadah qurban tahun 2015.
Sumber http://gdcirebon.blogspot.com
0 Response to "Emas Tetap Bisa Membuktikan Sebagai Alat Tukar Yang Daya Beli Tidak Pernah Turun Walau Dalam Kondisi Krisis Ekonomi Seperti Saat Ini"
Posting Komentar